5 Kuliner Khas Bangka Belitung yang Wajib Dicoba Wisatawan, Sambal Rusip yang Paling Menggugah!

JAKARTA - Wisata Bangka Belitung tidak hanya menawarkan keindahan pantainya saja. Dalam hal perkulineran, Bangka Belitung pun memiliki keunikan yang bervariasi  dan khas bagi lidah siapa pun.

Barang kali banyak traveler yang memikirkan pantai indah dan museum kuno saat memutuskan untuk plesiran ke kepulauan ini. Padahal, wisata Babel melebihi ekspektasi yang seperti itu.

Salah satu contohnya adalah ragam kuliner daerah yang dapat membangkitkan selera makan dan memanjakan lidah wisatawan yang berkunjung. Kira-kira, apa saja kuliner khas Bangka Belitung?

Nah, berikut adalah beberapa rekomendasi kuliner khas Bangka yang wajib kamu coba saat liburan ke Bangka.

1. Lempah Kuning

Semua traveler yang berkunjung ke Bangka wajib mencicipi kuliner satu ini, terutama bagi penggemar masakan laut atau ikan. Lempah Kuning merupakan masakan kuah yang dipadukan dengan cita rasa rempah-rempah, seperti kunyit, lengkuas, terasi, dan cabai. Adapun bahan utama yang digunakan biasanya hasil olahan laut seperti ikan kakap merah atau ikan tenggiri, meskipun bisa saja menggunakan ikan air tawar seperti ikan gabus atau toman.

Apakah ada keunikan lainnya? Tentu saja, lempah kuning dipadukan dengan topping berupa potongan nanas untuk menambah cita rasa dalam lempah kuning. Wisatawan dapat mencicipi jenis kuliner ini di restoran Lempah Kuning Adiela yang berlokasi di Jl. Fatmawati, Selindung Baru, Kec. Gabek, Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung 33172.

2. Bakmi Bangka

Kuliner khas Bangka satu ini berbeda dengan masakan berbahan dasar mie yang biasanya ditemukan di tempat lain. Bakmi Bangka merupakan kuliner khas dengan bahan dasar mie yang dipadukan dengan bahan lain seperti potongan ayam kecap, baso ikan, seafood, baso tahu, pangsit, tauge, dan sayur caisim.

Ciri khas dari bakmi Bangka ini adalah kuah yang terbuat dari rebusan ikan sehingga memiliki perpaduan rasa yang sangat menyenangkan lidah pencinta kuliner laut.

Kalau Anda lebih senang dengan masakan kering, Bangka juga punya kuliner bakmi goreng. Anda tinggal memilih jenis bakmi sesuai selera.

Bakmi Bangka akan terasa lebih nikmat jika dipadukan dengan saus cabai pedas khas Pulau Bangka. Jika tertarik, Anda dapat mengunjungi restoran Bakmi Asu yang beralamatkan di Jalan Pasir Padi, Girimaya, Pangkal Pinang, Bangka Belitung 33684.

3. Otak-otak Bangka

Bangka mempunyai Otak-otak sebagai panganan khas. Kuliner berbahan dasar ikan tenggiri ini umumnya dibungkus dengan daun pisang sebelum dipanggang. Perbedaannya dengan otak-otak daerah lain adalah ukurannya yang lebih kecil.

Selain itu, perbedaan yang paling jelas antara otak-otak Bangka dengan yang lainnya adalah cita rasa ikan yang sangat kuat pada setiap potongannya. Untuk cara mengonsumsinya, wisatawan dapat mencampur atau memadukannya dengan saus sambal asam, saus sambal biasa, dan sambal terasi dengan perasan jeruk nipis. Mantap, bukan?

Otak-otak Bangka dapat Anda temukan di restoran Otak-Otak Ase di jl. Kampung Bintang No. 149, Bintang, Kec. Rangkui, Pangkal Pinang, Bangka Belitung 33684.

4. Sambal Rusip

Berlibur ke Bangka dapat dikatakan belum sah jika kamu Anda belum mencoba sambal khas Bangka ini, yaitu Sambal Rusip. Sambal rusip terbuat dari ikan yang melalui proses fermentasi bercampur garam dan gula merah. Proses pembuatan biasanya selama minimal tujuh hari. Proses fermentasi dianggap selesai jika ikan sudah menguarkan bau asam.

Proses selanjutnya, ikan dicampur dengan jeruk kunci, bawang merah, dan cabai. Inilah yang membuat sambal rusip kaya dengan cita rasa asam manis yang kuat. Dengan demikian, sambal rusip dinobatkan sebagai hidangan yang pas sebagai cocolan lauk utama. Sambal rusip biasanya diolah bersama ikan dan sayur mayur seperti mentimun, terong, dan selada. Jika tertarik mencoba, Anda dapat membelinya di toko-toko khas Bangka atau pedagang keliling.

5. Kemplang

Cemilan satu ini sering menjadi pilihan utama para wisatawan untuk dijadikan oleh-oleh yang cocok. Kemplang adalah makanan sejenis kerupuk yang dibuat dari ikan tenggiri. Aroma ikan pada kerupuk kemplang tercium kuat saat kemasan kemplang dibuka. Perbedaan kemplang Bangka dengan yang kemplang daerah lainnya ada pada bentuknya yang bulat dan pipih, selain itu, ukurannya juga tidak begitu lebar.

Kemplang biasanya dimakan dengan sambal terasi bercita rasa pedas manis khas Bangka. Sambal ini disertakan langsung dalam satu plastik kemplang. Saat ini, kemplang juga mempunyai varian rasa, seperti udang dan cumi-cumi dengan harga sekitar Rp 20.000.

Kerupuk kemplang dapat Anda temui di toko oleh-oleh khas Bangka ataupun pedagang keliling.

Nah, demikianlah beberapa kuliner khas Bangka yang wajib dicoba dan dibawa pulang sepulang Bangka. Jadi, kapan mau ke Bangka?

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!