Perusahaan China Pembuat Chip 14Nm ke Bawah Ditekan AS

Jakarta – Anggota Kongres AS menekan pemerintah Joe Biden untuk membatasi penjualan alat pembuat chip ke perusahaan China.

Diketahui Perwakilan Michael McCaul dan Senator Tom Cotton menyurati Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo dan menyatakan jika kebijakan tersebut harus diterapkan ke perusahaan-perusahaan China. Adapun kebijakan tersebut menyasar perusahaan pembuat chip 14Nm ke bawah.

Memasukkan Perusahaan Teknologi China ke Daftar Hitam

Surat yang ditujukan ke Departemen Perdagangan AS tersebut dikirim pekan ini, setelah Tianjin Phytium Information Technology dan enam entitas superkomputer China lainnya dimasukkan ke dalam daftar hitam.

Perusahaan-perusahaan tersebut dinilai mendukung upaya modernisasi militer China.

"Memastikan perusahaan AS serta perusahaan dari negara mitra dan sekutu AS tidak diizinkan untuk menjual tali yang akan mereka gunakan untuk menggantung kita semua kepada komunis," tulis surat tersebut dilansir dari Reuters.

Selain itu, Cotton dan McCaul tidak hanya berniat membatasi penjualan AS ke Phytium, namun juga meminta lisensi perusahaan mana pun yang menggunakan alat buatan AS untuk membuat chip semikonduktor yang dirancang oleh Phytium.

Tahun lalu, Amerika Serikat telah mengeluarkan aturan yang mewajibkan lisensi untuk penjualan semikonduktor ke Huawei yang dibuat di luar negeri dengan peralatan pembuat chip AS.

Aturan tersebut memperluas jangkauan AS untuk menghentikan ekspor ke Huawei. Adapun alasan AS mengeluarkan daftar hitam ke Huawei adalah soal masalah keamanan nasional dan kebijakan luar negeri.

Selain pembatasan pengembangan perusahaan teknologi China oleh Amerika Serikat, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!